Suatu hari di zaman rasulullah saw, seorang suami pamit pada istrinya untuk berjihad. Suami itu berpesan agar istrinya tidak keluar rumah sebelum ia kembali. Setelah kepergian suami itu, keesokan harinya datanglah seseorang yang merupakan utusan dari Ayah perempuan yang ditinggal berjihad oleh suaminya tersebut.
"Saya diutus oleh Ayahmu untuk mengabarkan bahwa beliau sedang sakit keras. Beliau meminta saya untuk menjemputmu." ucap si utusan.
"Maaf, suami saya sedang berjihad. Saya tidak boleh keluar rumah sampai ia kembali."
Utusan itu akhirnya pulang.
"Saya diutus oleh Ayahmu untuk mengabarkan bahwa beliau sedang sakit keras. Beliau meminta saya untuk menjemputmu." ucap si utusan.
"Maaf, suami saya sedang berjihad. Saya tidak boleh keluar rumah sampai ia kembali."
Utusan itu akhirnya pulang.